KARANGANYAR, HARIANKOTA.COM – Putra mantan Bupati Juliyatmono, Ilyas Akbar Almadani maju Pilkada Karanganyar 2024 lewat tiga partai, yakni Partai Golkar, PKB dan Partai Demokrat.
Hari ini, Kamis 16 Mei 2924, Ilyas Akbar Almadani mengembalikan formulir pendaftaran pencalonan sebagai Bakal Calon (Bacalon) Bupati Karanganyar pada Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
PKB merupakan partai kedua yang kedua dibidik Ilyas. Sebelumnya, suami dari Putri Rifqi Marindatama juga mengembalikan berkas pendaftaran Bacabup pada Partai Demokrat.
Ilyas tiba di kantor PKB sekira pukul 10.15 WIB. Ilyas didampingi istri dan jajaran struktural partai datang ke kantor DPC PKB Karanganyar untuk menyerahkan berkas pendaftaran.
Kedatangan Ilyas diterima langsung Ketua Tim Penjaringan Bakal Cabup dan Cawabup DPC PKB Karanganyar, Tiara Puspita dan jajaran struktural partai tersebut.
Ilyas menyerahkan berkas lamaran sebagai bakal cabup, setelah sebelumnya mendaftar secara online.
Langkah politik suami dari Putri Rifqi Marindatama dengan melamar sebagai Bacabup dari kedua partai, PKB dan Partai Demokrat ini mengejutkan banyak pihak.
Pasalnya, secara perolehan kursi di DPRD Karanganyar, Partai Golkar jauh melebihi PKB dan Partai Demokrat.
Hasil perolehan kursi yang telah ditetapkan oleh KPU, di Pemilu 2024, Partai Golkar memperoleh 9 kursi. Sedangkan PKB dan Partai Demokrat memperoleh 5 kursi.
Dengan hasil perolehan tersebut, partai Golkar berhak mengajukan calon bupati dan wakil bupati.
Ilyas menolak menolak anggapan langkahnya ini dengan mendaftar sebagai bacabup dari Parpol yang perolehan kursi di DPRD dibawah partai Golkar, sebagai untuk menggalang kekuatan parpol poros tengah.
“Kalau saya secara pribadi itu tidak ada itu poros tengah, atas, bawah semua sama. Kita menghormati partai politik dan karena partai itu representatif rakyat dan yang kedua dia (Parpol) itu juga jaminan masyarakat itulah yang kita lihat bareng-bareng, ” ungkap ilyas usai penyerahan berkas formulir pendaftaran, Kamis (16/5/2024).
Ilyas juga menyanggah dirinya tak melamar sebagai Bacabup ke PDIP, meskipun partai besutan Megawati Soekarnoputri itu juga membuka pendaftaran Cabup dan Cawabup, karena adanya perbedaan pandangan politik.
“Saya belum tahu ada pendaftaran di PDIP. Dari LO nya PDIP belum ngasih kabar,” jawabnya.
Ia memastikan kerjasama politik Golkar dengan parpol lain kian intens untuk memenangkan Pilbup Karanganyar 2024.Terkait lamarannya ke PKB sebagai Bacabup bakal diterima atau tidak, dia menyerahkan sepenuhnya hasil lamaran ke PKB.
“Harapannya lamaran saya bisa diterima,” paparnya.
Ketua Tim Penjaringan Cabup Cawabup PKB Karanganyar, Tiara Puspita mengatakan sejak pertama kali pendaftaran Cabup dan Cawabup dibuka, sudah ada empat orang yang melamar sebagai bacabuo.
Keempat orang yang resmi mendaftar itu yakni, Ketua DPD Partai Golkar Ilyas Akbar Almadani, mantan Ketua GP Anshor Karanganyar Dwi Susilarto, sosok pengusaha asal Ibu Kota, Zaki Zilalan Fulki dan tokoh masyarakat Karanganyar Kiswadi Agus.
“Dari keempat orang yang sudah mendaftar,baru dua orang yang mengembalikan berkas pendaftaran Kedua orang itu yakni mas Ilyas Akbar Almadani dan Dwi Susilarto. Sedangkan dua lagi yakni pengusaha asal Ibu Kota, Zaki Zilalan Fulki dan Kiswadi Agus yang baru mendaftar secara online, ” terang Tiara.
Selain mengusung dua kader PKB sebagai Bacawabup di Pilkada, Tiara tak menampik dua kader internalnya itupun diusulkan nyalon bupati Karanganyar.
“Keduannya Tony Hatmoko dan Sulaiman Rosyid yang juga kami usulkan maju sebagai cabup. Keduanya kini masih menjabat Anggota DPRD Karanganyar, “terang Tiara.***
Follow Berita Hariankota di Google News