KARANGANYAR, HARIANKOTA.COM – Polres Karanganyar amankan puluhan remaja yang diduga hendak melakukan perang sarung belakang kantor DPRD Karanganyar, Sabtu (25/3) pukul 22.00 malam.
Aksi yang belakangan viral di berbagai wilayah ini bermula dari informasi dari masyarakat. Mereka melaporkan adanya sekelompok remaja diduga akan melakukan perang sarung di belakang kantor DPRD Karanganyar.
Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold H.Y Kumontoy langsung memerintahkan Kapolsek Karanganyar AKP Nawangsing untuk terjun ke lokasi.
“Kami langsung menuju lokasi yang diduga akan dijadikan tempat tawuran (perang sarung) di Wilayah Karanganyar,” jelasnya Minggu (26/3).
Setelah melakukan patroli di lokasi, ternyata benar ditemukan puluhan remaja yang diduga hendak perang sarung. Melihat kedatangan petugas patroli mereka berupaya membubarkan diri.
Namun ada sebanyak sebanyak 35 remaja yang diduga hendak perang sarung. Ditemukan juga barang bukti berupa sarung yang berisikan batu.
“Mereka kemudian dibawa ke Mako Sat Reskrim Polres Karanganyar guna tindakan lebih lanjut,” ujarnya.
Selanjutnya setelah sampai di Mako Sat Reskrim para pelaku langsung didata namanya dan diberikan imbauan agar tidak mengulangi perbuatannya karena dapat merugikan dan membahayakan diri sendiri dan orang lain.
“Hari ini orang tua dari puluhan remaja tersebut menjemput ke Polres Karanganyar. Kami juga pesankan kepada para orang tua agar selalu mengawasi anaknya agar kejadian serupa tidak terulang kembali,” imbuhnya.
AKBP Jerrold H.Y Kumontoy selaku Kapolres Karanganyar mengimbau masyarakat tidak melakukan perang sarung saat menjelang sahur. Jika, masyarakat melihat ada anak muda yang sedang perang sahur di jalan raya, diharapkan segera melapor ke petugas atau Polsek terdekat.
“Kejadian seperti ini jangan terulang kembali karena jika dibiarkan akan semakin merugikan semua pihak. Pihak sekolah harus turun tangan, begitu juga pihak keluarga. Awasi anak – anak tersebut agar hal ini tidak terjadi kembali. Polisi akan terus melaksanakan patroli untuk memantau langsung perkembangan situasi,” pungkasnya.
Editor | : |
---|