Hariankota.com – Sebanyak 400 unit mobil listrik Hyundai yang bebas emisi didatangkan untuk menyukseskan kegiatan G20 November mendatang di Bali.
Mobil listrik asal Korea ini nantinya akan Korea digunakan oleh kepala negara peserta Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20. Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta melakukan uji coba mobil listrik ini pada Senin (22/8/2022) petang.
Menurutnya transformasi penggunaan kendaraan berbahan bakar fosil ke kendaraan listrik perlu terus digenjot, bukan hanya dari hulu tapi juga hilirnya.
“Penggunaan kendaraan listrik secara massal merupakan salah satu upaya pemerintah dalam rangka menurunkan emisi karbon di sektor transportasi,” paparnya.
Saat ini pemerintah terus mendorong percepatan penggunaan kendaraan listrik secara massal di Indonesia melalui berbagai kebijakan.
Bahkan pemerintah telah menerbitkan Perpres No. 55/2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) untuk Transportasi Jalan.
“Kita akan fokus membangun ekosistem kendaraan listrik, jangan sampai peminat kendaran listrik sudah banyak tapi ekosistemnya belum siap,” lanjutnya.
Sehingga Pemkot Klungkung juga mempersiapkan Stasiun Pengisian Listrik Kendaraan Umum (SPLKU) dan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) yang tersebar di seluruh wilayah Klungkung ini.
Salah satunya di Kantor Unit Layanan Pelanggan (ULP) PLN Klungkung yang terletak di Jl. Ngurah Rai Klungkung pun telah dilengkapi dengan fasilitas SPLKU.
Sehingga pengguna mobil listrik bisa melakukan pengisian ulang baterai mobil listrik dengan bertransaksi menggunakan aplikasi pada perangkat smartphone.
“Kita sudah punya SPLKU, semoga ke depannya kita bisa punya SPBKLU juga. Untuk kendaraan operasional G20 ini hanya diperlukan pengisian selama satu jam untuk menempuh jarak 600 km.
“Satu jam adalah waktu murah dibandingkan jika kita harus seumur hidup terkena polusi udara,” tandas Bupati.
Editor | : |
---|