Duel Panas di Solo Jadi Panggung Pembuktian LavAni Jelang Grand Final Proliga 2025! SBY dan AHY Turun Gunung Beri Dukungan Langsung

LavAni vs Bhayangkara: Duel panas di Solo! SBY-AHY hadir, LavAni siap balas dendam. Ujian akhir jelang grand final Proliga 2025

2 Mei 2025, 22:53 WIB

SOLO, HARIANKOTA.COM – Aroma persaingan sengit di babak Final Four Proliga 2025 kian membara! Tim voli putra Jakarta LavAni Livin’ Transmedia, yang telah memastikan diri melaju ke partai puncak, akan mendapatkan suntikan moral luar biasa jelang laga krusial kontra Jakarta Bhayangkara Presisi.

Pertandingan yang dijadwalkan berlangsung di GOR Sritex Arena, Solo, pada Minggu (4/5/2025) ini diprediksi akan menjadi tontonan menarik sekaligus ajang pembuktian mental juara bagi LavAni.

Kabar gembira sekaligus kejutan datang dari kubu LavAni. Dua tokoh penting sekaligus pengurus klub, Jenderal TNI (Purn.) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dikabarkan akan hadir langsung di Solo untuk memberikan dukungan penuh kepada para pemain.

Kehadiran dua figur sentral ini tentu akan menjadi energi tambahan yang signifikan bagi skuad LavAni.

Informasi mengenai kehadiran SBY dan AHY dikonfirmasi oleh Dwi Purwanto, seorang politisi dari Partai Demokrat yang berasal dari Boyolali. “Kehadiran Bapak SBY dan Mas AHY akan menjadi motivasi berlipat ganda bagi tim LavAni.

Laga melawan Bhayangkara bukan sekadar pertandingan biasa, melainkan juga membawa misi kebanggaan dan semangat revans atas kekalahan di final musim lalu,” ungkap Dwi, Jumat (2/5/2025).

Lebih dari sekadar tokoh politik, SBY dan AHY adalah fondasi utama berdirinya klub LavAni. Kehadiran mereka di pinggir lapangan diyakini akan membakar semangat juang para pemain, terutama dalam menghadapi Bhayangkara Presisi – tim yang secara dramatis mengandaskan impian LavAni di partai final musim sebelumnya.

Meskipun tiket grand final Proliga 2025 sudah dalam genggaman, LavAni menunjukkan komitmen tinggi untuk tampil maksimal di setiap pertandingan. Mentalitas juara mereka teruji saat mampu bangkit dan menaklukkan Surabaya Samator dengan skor ketat 3-2 pada Kamis (1/5/2025).

Strategi rotasi pemain tetap diterapkan oleh pelatih LavAni, Nicolas Vives, yang memberikan kesempatan kepada para pemain pelapis untuk menunjukkan kualitasnya.

“Kami terus mematangkan taktik dan memberikan pengalaman bertanding kepada pemain-pemain muda. Namun, target kemenangan di setiap laga tetap menjadi prioritas utama,” jelas asisten pelatih Erwin Rusni.

Dengan modal lima kemenangan impresif di babak Final Four, kepercayaan diri Farhan Halim dan kolega semakin meningkat menjelang grand final yang akan dihelat pada 11 Mei mendatang di GOR Amongrogo, Yogyakarta. Akan tetapi, bayang-bayang kekalahan menyakitkan dari Bhayangkara di final musim lalu masih membekas di benak para pemain LavAni.

Roy Makpal, salah satu ofisial tim LavAni, menegaskan bahwa timnya tidak ingin mengulangi kesalahan serupa. “Kami harus tampil habis-habisan di Yogyakarta nanti. Percuma menjadi juara reguler dan tampil dominan di final four jika pada akhirnya gagal meraih gelar juara,” tegas Roy dengan nada optimis.

Pertandingan melawan Bhayangkara di Solo bukan hanya sekadar adu gengsi, tetapi juga menjadi ujian terakhir bagi LavAni sebelum melakoni laga puncak.

Potensi Bhayangkara untuk kembali menjadi lawan di grand final semakin menambah tensi dan daya tarik pertandingan akhir pekan ini. Mampukah LavAni membalas dendam dan mengirimkan sinyal peringatan kepada calon lawannya di final? Kita tunggu saja!

Editor:Alifian

Berita Lainnya

Berita Terkini