Sejarah Singkat Gerakan Pemberontakan G30S PKI: Kronologi, Tujuan, Dalang, dan Tokoh yang Gugur

Gerakan 30 September yang dilancarkan Partai Komunis Indonesia atau G30S PKI merupakan sejarah kelam perjalanan bangsa Indonesia

30 September 2023, 17:41 WIB

JAKARTA, HARIANKOTA.COM – Gerakan 30 September yang dilancarkan Partai Komunis Indonesia atau G30S PKI merupakan sejarah kelam perjalanan bangsa Indonesia.

Dalam peristiwa G30S PKI itu 6 Jenderal dan satu perwira menengah menjadi korban keganasan gerakan pemberontakan pimpinan DN Aidit yang saat itu menjabat ketua Partai Komunis Indonesia.

Tak hanya 6 Jenderal serta satu perwira yang telah menjadi korban dari upaya kudeta yang dilakukan DN Aidit melalui PKInya. Gerakan itupun menyebabkan terjadinya pergolakan sosial yang hebat.

Setengah juta orang dan terdiskriminasi. Peristiwa G30S PKI menjatuhkan Soekarno dan menandai mulai berkuasanya Orde Baru di bawah kepemimpinan Soeharto.

Latar Belakang Terjadinya G30S PKI

Peristiwa G30S yang dilakukan oleh PKI bertujuan untuk menggulingkan Presiden Soekarno sekaligus mengubah ideologi negara. PKI ingin mengubah ideologi Pancasila menjadi negara komunis.

PKI saat itu merupakan salah satu partai terbesar di Indonesia dengan menempati posisi keempat pada pemilu tahun 1955. Posisi PKI semakin kuat dengan gencar melakukan mobilisasi massa dan dukungan Soekarno.

Selain itu PKI juga terus-terusan menyasar TNI dan menuduh bahwa para jendral sedang mempersiapkan kudeta. PKI juga mendukung petani dan buruh dipersenjatai.

Situasi semakin memanas ketika Soekarno tiba-tiba jatuh sakit dan tim dokter dari PKI mengatakan hidupnya tidak akan lama lagi. Saat itulah PKI memulai pergerakannya untuk melakukan kudeta.

Kronologi Pemberontakan G30S PKI

Peristiwa G30S PKI terjadi mulai malam hingga dini hari, tepatnya pada 30 September malam hingga memasuki tanggal 1 Oktober 1965 dini hari. Pergerakan dimulai dengan menculik para perwira tinggi TNI AD.

Editor:

Berita Lainnya

Berita Terkini