KARANGANYAR, HARIANKOTA.COM – Rumah Atsiri Indonesia, yang berlokasi di Tawangmangu ini menawarkan pengalaman wisata edukasi yang unik dengan fokus pada dunia minyak atsiri.
Rumah Atsiri Indonesia adalah destinasi wisata yang sempurna bagi mereka yang ingin belajar tentang kekayaan alam Indonesia sambil menikmati suasana yang menyenangkan.
Terletak di dataran tinggi yang sejuk, tempat ini menyajikan perpaduan antara keindahan alam dan pengetahuan tentang tanaman aromatik.
Rumah Atsiri Indonesia, yang berlokasi di bekas pabrik minyak sereh wangi yang diinisiasi oleh Presiden Soekarno, memiliki taman yang kaya akan lebih dari 90 jenis tanaman atsiri, dari total 400 jenis tanaman. Contohnya cengkeh, cendana, sereh wangi, rosemary, dan akar wangi.
Rumah Atsiri Indonesia bukan sekadar tempat wisata, tetapi juga saksi bisu sejarah industri minyak atsiri di Indonesia. Tempat ini merupakan hasil revitalisasi Pabrik Citronella yang berdiri pada tahun 1963, hasil kerja sama antara pemerintah Indonesia dan Bulgaria.
Saat ini para wisatawan dapat mempelajari sejarah minyak atsiri di dunia dan Indonesia serta mempelajari proses pembuatan minyak atsiri.
Harga Tiket dan Fasilitas:
Tiket Masuk Umum: Rp 50.000, yang dapat digunakan sebagai voucher belanja di toko suvenir, restoran, atau fasilitas lainnya.
Tur Taman Aromatik: Rp 20.000 per orang, untuk menjelajahi berbagai jenis tanaman penghasil wewangian.
Tur Museum: Rp 35.000 per orang (dapat dipotong dari voucher tiket), untuk mempelajari sejarah minyak atsiri di Indonesia dan dunia.
Ada juga aktivitas menarik, dimana pengunjung bisa mengikuti kelas pembuatan parfum dan pengolahan atsiri. Menjelajahi taman dengan lebih dari 90 jenis tanaman atsiri, seperti cengkeh, cendana, dan sereh.
Editor | : | Alifian |
---|