Mantan Bupati Karanganyar Rina Iriani Batal Kenakan Seragam Partai Perindo, Kenapa?

Tak hanya itu, ibunya mengingatkan kalau dirinya itu bukan milik partai politik tertentu. Tapi milik masyarakat Karanganyar.

Sehingga, ibunya berpesan, agar dirinya tetap menjadi ibu bagi masyarakat Karanganyar tanpa harus bergabung ke Partai Politik.

“Ibu berpesan pada saya, teruslah berbuat baik membantu sesama lewat bakti sosial yang selama ini saya lakukan. Tanpa harus terjun kedalam partai politik,”terangnya.

Atas dasar itulah, Rina memutuskan tidak jadi bergabung ke Partai Perindo. Karena secara resmi dirinya belum resmi dilantik sebagai kader Partai Perindo, maka pernyataan dirinya tidak jadi bergabung itu telah disampaikan pada Ketua Umum DPP Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo melalui pesan WhatsApp.

“Sudah itukan secara resmi belum dilantik sebagai kader. Saya baru ditawari saja. Sewaktu menerima tawaran itu, saya belum matur (menyampaikan) pada Ibu saya kalau saya akan bergabung ke Perindo. Dan waktu saya sampaikan pada Ibu saya, Ibu melarang. Ya, sudah, karena ibu melarang, saya manut. Sudah saya sampaikan ke Pak Hary Tanoe lewat WhatsApp. Tapi belum ada jawaban dari beliaunya,”terangnya.

Pernyataan ini pun sekaligus membantah kabar kalau dirinya tidak jadi bergabung ke Partai Perindo karena menerima tawaran partai baru lainnya.

“Tidak benar kabar itu. Saya sekarang tidak ikut partai manapun. Saya mau konsentrasi ke aksi Sosial yang selama ini sudah saya jalani,”terangnya.

Sementara itu saat Sekertaris DPD Partai Perindo Karanganyar Anwar Mustofa mengatakan bila tak jadinya Rina Iriani bergabung ke Partai Perindo itu belum 100 persen.

Dirinya sudah mengontak Rina Iriani. Dan dirinya sangat menghargai apa yang telah disampaikannya karena patuh pada larangan ibu dari Rina Iriani.

Meski begitu, dalam waktu dekat seluruh pengurus DPD Partai Perindo Karanganyar akan bersilahturahmi dengan mantan orang kuat di Karanganyar itu untuk meminta agar niat batal gabung ke Perindo tidak terlaksana.

“Tinggal menunggu waktu senggang beliau. Begitu beliau ada waktu, kami dan semua pengurus langsung menghadap,”terangnya.***