Hariankota.com – Kawasan wisata Danau Batur, Bali tempatnya tenang dan sejuk lokasinya juga mudah untuk dijangkau. Kawasan wisata Danau Batur bisa ditempuh dari Denpasar atau Bandara Ngurah Rai dengan lama perjalanan sekitar 1,5 hingga 2 jam saja.
Banyak moda transportasi yang bisa digunakan untuk menuju kesana. Yang paling umum adalah dengan merental atau menyewa mobil atau bisa juga dengan motor. Harga sewanya juga tidak mahal dan cukup terjangkau untuk ukuran Pulau Dewata.
Anda tidak perlu merogoh kocek terlalu dalam apalagi jika perjalanan dilakukan secara rombongan maka akan lebih menghemat biaya.
Menikmati Keindahan Kaldera di Danau Batur
Berbeda dengan cerita kejadian secara legenda maka secara ilmiah Danau Batur ini terbentuk sebagai akibat dari letusan yang terjadi pada Gunung Batur. Tentu saja letusan gunung tersebut telah terjadi ratusan bahkan ribuan tahun yang lalu sehingga terbentuklah danau terbesar di Pulau Dewata ini. Karena terbentuk akibat letusan Gunung Batur maka danau ini memiliki beberapa keistimewaan.
Keunikan yang timbul sebagai akibat dari letusan Gunung Batur adalah adanya kaldera aktif di dasar Danau Batur yang membuat warna airnya bisa berubah-ubah. Inilah hal yang menjadi daya tarik utama bagi wisatawan untuk berkunjung kesana.
Selain adanya kaldera yang membuat warna airnya berubah ternyata jika dilakukan pemotretan dari udara Danau Batur berbentuk seperti bulan sabit.
Diakui Oleh UNESCO
Keindahan Danau Batur bukan hanya diakui oleh wisatawan saja tetapi juga oleh sebuah badan PBB yaitu Unesco. Danau Batur ditetapkan oleh Unesco sebagai bagian dari Global Geopark Network.
Menikmati sunrise dan sunset di Danau Batur adalah kecantikan alam yang sulit untuk ditemukan di tempat yang lain.
Editor | : |
---|