KARANGANYAR, HARIANKOTA. COM – Bupati Karanganyar Rober Christanto memastikan dieyinya tetap meneruskan tradisi yang telah dilakukan sewaktu masih menjabat sebagai Wakil Bupati, membuka 24 jam rumah dinas yang akan ditempatinya untuk masyarakat umum.
Ia mengatakan rumah dinas yang akan ditempatinya itupun rumah rakyat. Seperti saat masih menjabat sebagai Wakil Bupati, dirinya akan meminta pada petugas Satpol PP yang akan bertugas menjaga rumah dinasnya nanti, untuk tidak mempersulit masyarakat yang ingin bertemu dengan dirinya.
“Waktu saya masih menjabat sebagai Wakil Bupati, rumah dinas itupun saya buka untuk umum. Dan, nanti pun, rumah dinas tetap saya buka selama 24 jam. Siapapun boleh masuk. Dan saya akan meminta pada petugas yang akan bertugas untuk tidak mempersulit masyarakat yang ingin bertemu dengan saya, ” papar Rober saat berbincang santai dengan HARIANKOTA. COM di kediaman pribadinya, Tasikmadu, Karanganyar, Jumat (17/1/2025).
Ia mengatakan keputusannya membuka rumah dinas untuk umum, karena memang rumah yang akan ditempati itu milik rakyat.
Selain itu, keputusannya itu untuk menghilangkan kesan bila yang boleh masuk kerumah dinas hanyalah kalangan pejabat saja. Sedangkan masyarakat sulit masuk kerumah dinas.
“Dan yang terpenting itu menjalin silaturahmi dengan masyarakat. Dengan bersilaturahmi, saya bisa mendengar aspirasi masyarakat secara langsung. Dan bisa membuat keputusan yang cepat tanpa proses yang berbelit-belit, ” ungkapnya.
Hal sama juga dilakukan Wakil Bupati Karanganyar terpilih Adhe Eliana. Politisi senior yang juga Ketua DPC Partai Gerindra ini mengatakan kalau dirinya juga akan membuka runah dinas yang akan ditempatinya selama 24 jam.
Ia ingin menghilangkan kesan angker dari rumah dinas. Bahkan, tak hanya membuka rumah dinasnya selama 24 jam, Adhe pun mempersilahkan masyarakat yang datang ke rumah dinasnya untuk memakai fasilitas yang ada dirumah dinasnya, seperti dapur.
“Tidak hanya rumah dinas saja yang saya buka untuk umum selama 24 jam. Kalau masyarakat yang datang lapar dan ingin buat mie Instan atau membuat kopi sendiri, silahkan dapur di rumah dinas dipakai,” ujar Adhe saat ditemui di resto Latar Lawu miliknya di Tawangmangu.
Dengan kebijakan ini, ia berharap masyarakat merasa lebih dekat dengan pemimpin mereka.
Halaman
Editor | : | Alifian |
---|