Dari cerita yang berkembang, konon Nyai Sembro bukanlah kucing biasa. Banyak yang mengatakan bahwa kucing ini tak hanya kesayangan raja tetapi juga kucing sakti.
Konon, hanya dengan pandangan matanya, binatang itu mengalami jatuh-jatuh tiba-tiba jika dilihat Nyai Sembro.
Bahkan ketika sudah dikubur, masih banyak yang berziarah dan meminta doa agar sawah mereka tidak terkena hama tikus.
Mitosnya, meski telah mati. Kesaktian Nyai Sembro masih bisa diandalkan. Kabarnya, beberapa pengendara yang lewat sering merasa menabrak binatang ketika melewati daerah ini namun setelah diperiksa ternyata tidak ada apa-apa.
Konon, bagi yang mau berhenti akan mendapat rejeki dan yang terus melaju akan mendapat sial.
Entah benar atau hanya sekedar kabar, ada yang menyebutkan bahwa ditempat itu, banyak pelaku pesugihan yang meminta tumbal berupa kecelakaan di jalan enggan memasang “umpan” mereka disini.
Alasannya, karena takut kualat, “umpan” tidak bekerja atau bahkan takut sawan tumbalnya kembali ke mereka sendiri.
Saat ini, makam ini masih terlihat beberapa kali dikunjungi. Tidak hanya peziarah dari Solo Raya namun juga peziarah dari luar Solo (kebanyakan Jawa Timur).
Tidak hanya mereka yang ingin sawahnya terhindar dari hama namun juga yang meminta kelancaran kelahirannya.
Hal ini mungkin dikarenakan kemampuan kucing yang selalu mudah ketika melahirkan banyak anak . Percaya tak percaya, bagaimana Anda menyikapinya.***
| Editor | : |
|---|
