Kemenag Karanganyar Imbau Bayar DAM Haji via Baznas, Lebih Transparan & Berkah

Kemenag Karanganyar imbau jemaah bayar DAM Haji via Baznas RI. Transparansi terjamin, dana kembali ke Indonesia untuk bantu sesama

14 Mei 2025, 15:54 WIB

KARANGANYAR,HARIANKOTA.COM – Kabar penting bagi calon jemaah haji asal Karanganyar! Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Karanganyar mengeluarkan imbauan resmi terkait pembayaran DAM Haji, denda yang tak terhindarkan bagi sebagian jemaah selama menjalankan ibadah di Tanah Suci.

Langkah ini diumumkan langsung oleh Kepala Kantor Kemenag Karanganyar, Hidayat Maskur, dalam acara pelepasan calon jemaah haji tahun 2025 yang berlangsung di Gedung Kebudayaan Karanganyar, Rabu (14/5/2025).

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, Kemenag Karanganyar kini mendorong para calon jemaah untuk menyalurkan pembayaran DAM mereka melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI.

Imbauan yang sebenarnya telah diterapkan sejak tahun 2024 ini, muncul sebagai respons atas isu ketidakjelasan dan kurangnya transparansi dalam pengelolaan dana DAM yang kerap beredar di kalangan jemaah.

“Kita semua tentu mendengar berbagai isu di media sosial terkait pelaksanaan DAM selama ini. Banyak yang merasa pembayarannya kurang jelas, bahkan tidak diketahui pemanfaatannya,” ungkap Hidayat Maskur di hadapan ratusan calon jemaah.

Lebih lanjut, Hidayat menyoroti maraknya oknum tak bertanggung jawab yang menawarkan jasa penyaluran DAM secara pribadi di Arab Saudi, tanpa memberikan kepastian mengenai kejelasan dan kebermanfaatan dana tersebut.

“Ada DAM yang dikelola pemerintah Arab Saudi, tapi ada juga yang dikelola perorangan yang tidak jelas asal-usulnya, tiba-tiba mengaku bisa mencarikan kambing,” tegasnya.

Melihat potensi perputaran dana DAM yang sangat besar, mengingat setiap tahunnya ada sekitar 2 juta jemaah haji yang membayar denda ini, Kemenag Karanganyar mengambil langkah proaktif.

Kemitraan dengan Baznas RI diharapkan dapat memberikan jaminan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana DAM.

“Dengan menyalurkan melalui Baznas RI, pemanfaatan dan nilai DAM ini akan semakin jelas. Hasilnya bukan untuk kepentingan pribadi, melainkan akan kembali dinikmati oleh saudara-saudara kita di Indonesia,” jelas Hidayat penuh harap.

Lantas, bagaimana wujud nyata pemanfaatan DAM yang disalurkan melalui Baznas? Hidayat menerangkan bahwa dana tersebut akan digunakan untuk membeli kambing di Arab Saudi yang kemudian disembelih dan dagingnya dikemas dalam bentuk kaleng.

Daging kaleng inilah yang nantinya akan dikirim kembali ke Indonesia dan didistribusikan kepada masyarakat miskin dan membutuhkan melalui jaringan Baznas.

“Jadi, kambing dibeli dan dipotong di sana, namun dagingnya dikemas dalam kaleng dan dikirim ke Indonesia untuk dimanfaatkan kembali di sini,” paparnya.

Bagi calon jemaah haji Karanganyar yang ingin mengikuti imbauan ini, pembayaran DAM dapat dilakukan dengan mudah melalui transfer ke rekening khusus yang telah disediakan oleh Baznas RI. Sistem ini diharapkan dapat memberikan kemudahan dan keamanan bagi para jemaah.

Lebih dari sekadar kepastian pengelolaan dana, Kemenag Karanganyar berharap langkah ini dapat menambah keafdalan dan keberkahan ibadah haji para jemaah.

“Kami berharap dengan menyalurkan DAM melalui Baznas, ibadah haji kita akan semakin afdal, mabrur, dan diterima oleh Allah SWT. Ini menjadi pilihan terbaik bagi kita semua,” pungkas Hidayat Maskur.***

Editor:Alifian

Berita Lainnya

Berita Terkini