Selain kesiapan kereta, PT KAI melakukan b pengecekan terhadap kesehatan terhadap awak sarana perkeretaapian dan petugas lainnya yang berperan langsung dalam operasional kereta api. Salah satunya dengan melakukan tes narkoba.
“Tes narkoba dilakukan mulai dari Masinis, Asisten Masinis, Kondektur, Teknisi Kereta Api, Polsuska, Petugas Penjaga Perlintasan, Security, dan pekerja operasional lainnya yang memiliki tanggung jawab besar terhadap keselamatan perjalanan kereta api, “paparnya.
Ia mengatakan tes ini dilakukan dengan melibatkan Badan Narkotika Nasional (BNN) dan instansi kesehatan terkait guna memastikan hasil yang valid dan terpercaya.
“Kami ingin memastikan bahwa seluruh petugas yang bertugas dalam masa angkutan Natal dan Tahun Baru ini berada dalam kondisi terbaik dan bebas dari pengaruh narkoba. Keselamatan penumpang adalah prioritas utama kami,” ujarnya.
Pelaksanaan tes narkoba ini dilakukan secara acak kepada 20 pegawai Daop 6 Yogyakarta.
Adapun, tes dilakukan dengan menggunakan alat tes urine untuk mengukur kandungan putau, heroin, sabu, kokain, obat penenang, sabu, ekstasi, ganja, dan lainnya.
“Kami akan terus berkomitmen untuk memberikan layanan yang aman, nyaman, dan selamat bagi seluruh penumpang. Langkah-langkah preventif dan proaktif ini kami lakukan sebagai wujud dari tanggung jawab kami terhadap keselamatan dan pelayanan penumpang,” tutup Krisbiyantoro.***
Halaman
Editor | : | Alifian |
---|