KARANGANYAR, HARIANKOTA.COM – Ketua Umum Partai Gelora Anis Matta ikut menanggapi desakan agar Calon Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mundur dari jabatannya sebagai Wali Kota Solo.
Ia mengatakan tidak ada aturan yang mengharuskan putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu mundur dari jabatannya sebagai Wali Kota.
Sekalipun saat ini suami dari Selvi Ananda itu maju dalam pencalonan Presiden sebagai Cawapres mendampingi Prabowo Subianto.
Mantan petinggi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini justru melihat ada kepentingan tersembunyi dibalik desakan agar kakak dari Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep itu mundur sebagai Wali Kota.
“Tidak ada aturan harus mundur. Partai-partai oposisi yang artinya pendukung pasangan calon nomor urut 1 dan nomor urut 3 pun, semuanya juga masih ada di kabinet,” papae Anis Matta usai kampanye di lapangan MCC, Karanganyar pada Sabtu (20/1/2024).
Anis meminta agar Gibran mengabaikan desakan pada dirinya untuk mundur dari jabatannya sebagai Wali Kota Solo, dan tetap fokus pada pilpres.
Anis juga menyinggung soal debat cawapres yang akan digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Minggu (21/1/2024) besok.
Menurutnya semua calon harus berfokus kepada substansi debat. Jangan saling menyerang yang sifatnya pribadi.
“Hindari serangan yang bersifat pribadi, supaya rakyat benar-benar menikmati perdebatan,” pintanya.
Halaman
Editor | : |
---|