DENPASAR, HARIANKOTA.COM – Doa Nabi Muhammad yang Diabadikan dalam Al-Quran. Berdoa adalah cara kita berkomunikasi dengan Allah Azza wa Jalla. Rasulullah SAW semasa hidup juga banyak memohon lewat doa-doa yang kemudian diabadikan dalam Al-Qur’an.
Meski Rasulullah saw. adalah seorang Nabi sekaligus Rasul dan telah dimaksum oleh Allah SWT. Rasulullah SAW tidak pernah malas atau bahkan berhenti berdoa. Rasulullah SAW adalah sosok yang perlu kita contoh dalam berdoa. Semasa hidup beliau, banyak doa-doa yang teralun dan diabadikan dalam Al-Qur’an.
Al-Qur’an dan hadits banyak menjelaskan tentang berdoa. Bahkan Allah SWT memerintahkan hamba-Nya untuk memohon dan berdoa, sebagaimana termaktub dalam Surat Ghafir ayat 60,
وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُوْنِيْٓ اَسْتَجِبْ لَكُمْ ۗاِنَّ الَّذِيْنَ يَسْتَكْبِرُوْنَ عَنْ عِبَادَتِيْ سَيَدْخُلُوْنَ جَهَنَّمَ دَاخِرِيْنَ
Artinya: Tuhanmu berfirman, “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Aku perkenankan bagimu (apa yang kamu harapkan). Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri tidak mau beribadah kepada-Ku akan masuk (neraka) Jahanam dalam keadaan hina dina.”
Berikut beberapa doa Nabi Muhammad saw. yang diabadikan dalam Al-Qur’an.
- Surah Ali Imran ayat 26-27
(26) “Qulillāhumma mālikal-mulki tutil-mulka man tasyā
u wa tanzi’ul-mulka mim man tasyāu wa tu'izzu man tasyā
u wa tużillu man tasyā, biyadikal-khaīr, innaka 'alā kulli syai
ing qadīr.”
(27) “Tụlijul-laila fin-nahāri wa tụlijun-nahāra fil-laili wa tukhrijul-ḥayya minal-mayyiti wa tukhrijul-mayyita minal-ḥayyi wa tarzuqu man tasyā`u bigairi ḥisāb.”
Artinya:
(26) “Katakanlah (Muhammad), ‘Wahai Tuhan pemilik kekuasaan, Engkau berikan kekuasaan kepada siapa pun yang Engkau kehendaki, dan Engkau cabut kekuasaan dari siapa pun yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan siapa pun yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan siapa pun yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan. Sungguh, Engkau Mahakuasa atas segala sesuatu.’”
(27) “Engkau masukkan malam ke dalam siang dan Engkau masukkan siang ke dalam malam. Dan Engkau keluarkan yang hidup dari yang mati, dan Engkau keluarkan yang mati dari yang hidup. Dan Engkau berikan rezeki kepada siapa yang Engkau kehendaki tanpa perhitungan.”
- Surah Al-Baqarah ayat 201
“… Rabbanā ātinā fid-dun-yā ḥasanataw wa fil-ākhirati ḥasanataw wa qinā ‘ażāban-nār.”
Artinya:
“… Ya Tuhan kami, berikan kami kebaikan di dunia dan kenaikan di akhirat, dan lindungilah kamu dari azab neraka.”
- Surah Al-Isra’ ayat 80
“… Rabbi adkhilnī mudkhala ṣidqiw wa akhrijnī mukhraja ṣidqiw waj’al lī mil ladungka sulṭānan naṣīrā.”
Artinya:
“… Ya Tuhanku, masukkan aku ke tempat masuk yang benar dan keluarkan (pula) aku ke tempat keluar yang benar dan berikanlah kepadaku dari sisi-Mu kekuasaan yang dapat menolong(ku).”
- Surah Al-Isra’ ayat 111
“… Alḥamdu lillāhillażī lam yattakhiż waladaw wa lam yakul lahụ syarīkun fil-mulki wa lam yakul lahụ waliyyum minaż-żulli wa kabbir-hu takbīrā.”
Artinya:
“Segala puji bagi Allah yang tidak mempunyai anak dan tidak (pula) mempunyai sekutu dalam kerajaan-Nya dan Dia tidak memerlukan penolong dari kehinaan dan agungkanlah Dia seagung-agungnya.”
Halaman
Editor | : |
---|