Foto Istimewa
JAKARTA,HARIANKOTA.COM – Mantan miss A member Suzy jujur mengaku tentang kepuasannya dengan karirnya saat ini setelah beralih ke akting.
Pada tanggal 4 Juni, Suzy duduk bersama Wikitree untuk wawancara menjelang rilis film ‘Wonderland.’
‘Wonderland’ adalah film baru karya sutradara Kim Tae Yong, yang menerima banyak cinta untuk ‘Late Spring’ dan ‘Familyhood’, menggambarkan kisah bersatu kembali dengan orang-orang terkasih melalui layanan panggilan video ‘Wonderland’, yang membawa kembali almarhum menggunakan kecerdasan buatan. Dalam film, Suzy berperan sebagai ‘Jung In,’ yang membawa kembali pacarnya Tae Joo (diperankan oleh Park Bo Gum) menggunakan layanan ‘Wonderland’.
Suzy yang debut sebagai anggota girl group JYP Entertainment miss A pada tahun 2010, mulai berakting melalui drama KBS2 ‘Dream High Season 1’ pada tahun berikutnya. Setelah grup ini bubar pada tahun 2017, dia juga mengejar karir menyanyi solo tetapi mengalihkan sebagian besar fokusnya ke akting.
Merayakan tahun ke-15 sejak debutnya, Suzy merenungkan aktivitas masa lalunya, dengan mengatakan, “Ini lucu. Ketika saya sedikit lebih muda dari saya sekarang, saya tidak berpikir diri saya di masa lalu itu lucu. Tapi sekarang, saya menemukan Suzy yang lebih muda menjadi imut ketika saya melihat ke belakang.” Dia tertawa, menambahkan, “Terkadang ingatan saya samar jadi, saya sering bertanya-tanya, ‘Mengapa saya ada di sana?’ (Saat menonton video sebelumnya). Mungkin karena ingatan saya memudar sehingga saya menemukan diri saya yang lebih muda bahkan lebih manis.”
Suzy menyebutkan bahwa kepuasannya saat ini dengan kehidupan sebagai aktris jauh lebih tinggi dibandingkan dengan hari-harinya ketika dia menjadi idola. Dia berkata, “Ketika saya masih muda, saya tidak punya waktu luang dan itu lebih kompetitif. Saat itu, saya tidak memiliki kesempatan untuk merenungkan hidup saya atau mengamatinya dari sudut pandang lain, jadi daripada merasa itu sulit, saya memiliki kenangan berjuang karena saya masih muda dan tidak tahu yang lebih baik.”
Dia menambahkan, “Sekarang saya memiliki waktu luang untuk melihat kembali hidup saya lebih dari yang saya lakukan saat itu, jadi kepuasan saya jauh lebih besar. Tetap saja, saya pikir saya merasakan emosi ini karena saat-saat itu.”
Editor | : |
---|