“Jadi masyarakat bisa berkeluh kesah dan menyampaikan uneg-unegnya. Dan pemerintah bisa langsung menindaklanjuti persoalan dengan lebih cepat,” terangnya.
Menurut Adhe, pendekatan ini bertujuan untuk memahami kebutuhan masyarakat secara langsung.
Diakuinya, selama ini tidak semua orang bisa masuk atau berkunjung ke halaman rumah dinas. Konsep menjadikan rumah dinas sebagai “Rumah Rakyat” adalah untuk memberikan pengalaman kepada masyarakat tentang keberadaan rumah dinas.
Dengan langkah ini,ia berharap masyarakat dapat merasakan keberadaan Pemerintah Karanganyar secara lebih dekat.
Dengan menjadikan rumah dinasnya sebagai rumah rakyat, dirinya juga berharap dapat mendengarkan aspirasi dan masukan yang bermanfaat dari warga untuk memajukan Karanganyar. ***
Halaman
Editor | : | Alifian |
---|