Sejarah Sholat Jumat dan Khutbah Jumat Pertama Nabi Muhammad SAW

Sholat Jumat hukumnya wajib bagi bagi muslim pria. Lantas kapan dan dimana Sholat Jumat ini pertama kali dilakukan

27 Oktober 2023, 09:35 WIB

DENPASAR, HARIANKOTA.COM – Sholat Jumat hukumnya wajib bagi bagi muslim pria. Lantas kapan dan dimana Sholat Jumat ini pertama kali dilakukan?

Dikutip dari NU Online, hari Jumat adalah hari yang mulia. Di antara tujuh hari dalam sepekan, dialah yang teragung.

Semua ulama menyepakati hal ini, hari Jumat merupakan hari yang paling istimewa. Pada hari Jumat alam semesta termasuk Bumi diciptakan. Pada hari Jumat ini jugalah manusia pertama kali Nabi Adam di ciptakan. Pada hari Jumat Nabi Adam dikeluarkan dari surga karena melanggar larangan Allah SWT.

Dan di hari Jumat Nabi Adam meninggal dunia. Dan pada hari Jumat ini, Kiamat akan terjadi. Selain itu pada hari Jumat, Allah SWT membebaskan 600.000 hamba-Nya dari api neraka, juga Allah SWT mencatat pahala sebagai syahid, lagi tak tersentuh api neraka bagi kaum muslimin yang mati di hari itu.

Keutamaan lainnya —yang dikutip Syekh Syatha ad-Dimyathi dalam Hasyiah I’anah at-Thalibin (juz 2, hal. 89)— disampaikan Sayyid al-Habib Abdullah bin Alawi al-Haddad (1044-1132 H), sang corong terbesar Islam Ahlussunnah wal Jama’ah kelahiran Tarim, Hadramaut, Yaman.

Di antaranya, Allah SWT menciptakan sang abul basyar Nabi Adam ‘alaihissalam di hari Jumat, di hari ini juga Allah mengizinkan para penduduk surga kelak menemui-Nya.

Saking mulianya, sampai-sampai sekalian malaikat menamainya ‘yaumul mazid’ (hari reward besar-besaran). Sebab, di waktu itulah Allah SWT membuka sekian banyak pintu kasih-sayang, curahan karunia, dan bentangan kebaikan-Nya.

Sholat Jumat Pertama Kali

Jauh sebelum hijrah ke Madinah, Rasulullah SAW telah lebih dahulu mengutus sahabat-sahabatnya dalam kepentingan dakwah dan memperkenalkan Islam.

Editor:

Berita Lainnya

Berita Terkini