WONOGIRI, HARIANKOTA. COM – Puluhan siswa luka tertimpa pohon yang tumbang saat mereka tengah mengikuti upacara Hari Pramuka ke 63. Insiden itu terjadi di SMPN 1 Wuryantoro, Wonogiri, Jawa Tengah.
IDalam insiden itu 19 siswa dikabarkan mengalami luka akibat pohon tumbang itu. Dalam tayangan video yang beredar luas itu terlihat sebelum terjadi insiden ranting pohon tumbang, Tengah diperagakan semafor bendera.
Tiba-tiba pohon angsana setinggi 4 meter yang berada di belakang para perserta upacara tumbang. Pohon bercabang-cabang yang telah meranggas itu menimpa barisan peserta upacara.
Barisan itu tak langsung bubar karena sebagian peserta di bagian depan tak menyadari insiden itu.
Video berdurasi 1 menit 23 detik itu juga merekam evakuasi para siswa korban pohon tumbang dari lapangan. Mereka langsung ditangani petugas puskesmas setempat. Sebagian dirujuk ke RSUD Wonogiri.
Camat Wuryantoro, Soemardjono Fadjari mengatakan barisan upacara di lokasi pohon tumbang langsung dipindah ke lokasi lebih aman. Jalannya upacara juga dipersingkat.
Di sana masih terdapat beberapa pohon angsana. Adapun pohon angsana yang menimpa para korban sudah mengering. Akarnya juga telah tercabut.
“Tidak semua tertimpa, yang tertimpa barisan di dekat pohon, setelah kejadian tadi kita lanjutkan menjadi apel, tidak upacara besar. Korban langsung ditangani dibawa ke puskesmas dan RSUD,” katanya.
Menurutnya, kegiatan upacara itu diikuti ratusan pelajar SMP, SMA dan SMK di Kecamatan Wuryantoro. Lokasi upacara berada di SMP Negeri 1 Wuryantoro.
Tercatat, sebanyak 19 siswa menjadi korban luka. Kebanyakan terluka di bagian kepala dan badan.
Halaman
Editor | : |
---|