SOLO,HARIANKOTA.COM – PT KAI Daop 6 Yogyakarta bersama dengan BTP Kelas I Semarang menyosialisasikan perjalanan angkutan KA Perintis Batara Kresna dengan mengadakan bincang santai di dalam perjalanan KA tersebut pada Kamis (30/11)
KA Perintis Batara Kresna merupakan transportasi andalan bagi masyarakat di jalur Solo – Wonogiri. Memiliki relasi Stasiun Purwosari-Wonogiri PP KA Batara Kresna saat ini berjalan dengan kecepatan 35 km/jam.
Manager Humas Daop 6 Yogyakarta
Krisbiyantoro sebut dengan kecepatan tersebut, Solo-Wonogiri (32 km) saat ini ditempuh dalam waktu 1 jam 45 menit.
“Dengan biaya yang sangat terjangkau yaitu Rp4.000,- saja melalui subsidi angkutan KA perintis oleh Pemerintah,” jelasnya Kamis (30/11).
KA Perintis Batara Kresna seringkali digunakan masyarakat untuk berwisata baik sekedar menikmati selama perjalanan Solo-Wonogiri maupun menuju tempat wisata di kota tujuan.
Saat ini, BTP Kelas I Semarang tengah merampungkan peningkatan jalur KA lintas Solo – Wonogiri berupa penggantian rel R.42 (sebagian R.33) bantalan besi menjadi rel R.54 bantalan beton agar kecepatan operasional KA Batara Kresna semakin optimal.
“Setelah peningkatan prasarana nantinya, kecepatan operasional KA Batara Kresna akan meningkat menjadi rata-rata 60km/jam, sehingga mengurangi waktu tempuh hingga 30 menit (dari 1 jam 45 menit menjadi sekitar 60 menit),” imbuhnya.
Berbagai upaya pemerintah dalam meningkatkan perkeretaapian di jalur Solo-Wonogiri membutuhkan dukungan dari berbagai pihak termasuk masyarakat yang berada di sekitar jalurnya sendiri, terutama dalam hal keselamatan.
Dengan bertambahnya kecepatan tentu masyarakat harus semakin waspada. Masyarakat dilarang melakukan aktivitas apapun di dekat atau bahkan di jalur KA.
“Hal tersebut sudah diatur dalam Undang-undang dan jika dilanggar dapat dikenai sanksi pidana baik denda maupun kurungan,” pungkasnya.
Editor | : |
---|