KARANGANYAR, HARIANKOTA.COM – Mantan Camat Jaten Teguh Haryono datang memenuhi pemanggilan Bawaslu Karanganyar, Senin (18/12/2023).
Teguh dipanggil terkait postingan yang diunggah dirinya digrup perangkat desa se Jaten. Dalam postingan itu, Teguh menyatakan dukungannya pada Capres dan Cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Pantauan HARIANKOTA,COM, mantan Camat Jaten yang kini duduk sebagai Sekertaris Disparpus tiba di kantor Bawaslu Karanganyar sekira pukul 9.30 WIB. Begitu tiga, Teguh langsung masuk keruangan Gakkumdu. Jalannya pemeriksaan itu sendiri berlangsung tertutup.
Teguh diperiksa selama satu jam. Usai pemeriksaan, Teguh mengatakan kalau dirinya dimintai klarifikasi oleh komisioner Bawaslu terkait postingannya di grup whatsapp.
“Pada pihak Bawaslu saya jelaskan semua dari A-Z terkait postingan di grup whatsapp. Saya jelaskan tadi bahwa tulisan itu dalam rangka mengedukasi agar kadus tetap rukun bersaudara. Itu postingan saya saat hendak pamitan ke Kadus setelah dimutasi,”terang Teguh.
Ia pun mengatakan kalau dirinya menyatakan saat memposting postingan itu dalam kondisi sadar dan tanpa ada yang memaksa.
Namun, secara blak-blakan Teguh mengaku saat itu dirinya dalam kondisi tertekan selepas dimutasi Bupati Rober Christanto. Ia merasa telah dizolimi oleh Rober Christanto hingga akhirnya memposting pernyataan itu di grup kadus.
“Saya merasa dizolimi. Sehingga saya tumpahkan dalam tulisan yang saya posting. Sekaligus saya berpamitan seiring berakhirnya tugas saya sebagai Camat Jaten,”ungkapnya.
Namun Teguh membantah bila postingan itu sebagai bentuk dukungannya terhadap paslon Prabowo Gibran. Postingan yang dia unggah berisi narasi Prabowo-Gibran hanya sebatas melengkapi foto dirinya bersama Ganjar Pranowo yang sebelumnya dikirim di grup kadus tersebut.
“Jadi melengkapi saja, saya kirim foto bersama pak Ganjar lalu dituliskan Prabowo-Gibran,” katanya.
Halaman
Editor | : |
---|