Alami Hipotermia Dua Pendaki Di Gunung Lawu Dievakuasi

1 Januari 2024, 21:45 WIB

KARANGANYAR, HARIANKOTA.COM – Dua pendaki wanita terpaksa harus dievakuasi tim relawan gabungan karena mengalami hipotermia di gunung Lawu.

Rencana Desita Wening (17), warga Gulon, Laweyan Solo dan Ria Restu (16) warga Plesungan, Gondangrejo, Karanganyar untuk melihat matahari terbit di awal tahun dipuncak gunung Lawu batal.

“Mereka sudah berhasil dievakuasi oleh tim dan kondisinya baik,” jelas Koordinator Badan Search And Rescue Nasional (Basarnas) Pos SAR Surakarta, Arief Sugiyarto, Senin (1/1).

Diketahui keduanya bersama rombongan yang berjumlah sembilan orang melakukan pendakian pada hari Minggu (31/12). Berdasarkan informasi kondisi keduanya terlihat tidak fit, namun nekat meneruskan pendakian.

“Setibanya di pos 3 keduanya terkena gejala hipotermia. Salah satu rekannya, Minggu malam sekira pukul 21.00 WIB, melaporkan ke basecamp. Cemoro kandang,” lanjutnya.

Mendapat laporan, tim relawan naik ke puncak Lawu untuk melakukan evakuasi.
Keduanya tiba di pos jalur pendakian Cemoro Kandang Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar pukul 08.00 WIB.

“Setibanya di pos Cemoro Kandang, kedua pendaki tersebu dibawa ke RSUD Karanganyar untuk mendapatkan perawatan medis,” pungkasnya.

Arif sampaikan kronologis kejadian dana dua pendaki tersebut datang berombongan berjumlah sembilan orang

“Mulai mendaki hari Minggu ( 31/12),” lanjutnya.

Berdasarkan informasi kondisi keduanya terlihat tidak fit, namun tetap berupaya meneruskan pendakian. Saat tiba di pos 3 keduanya terkena gejala hipotermia.

“Salah satu rekannya, Minggu malam sekira pukul 21.00 WIB, melaporkan ke basecamp. Cemoro kandang,” lanjutnya.

“Setelahnya tim relawan naik ke puncak Lawu untuk melakukan evakuasi. Setelah berhasil dievakuasi turun, maka operasi sar dinyatakan ditutup dan tim gabungan yang terlibat dikembalikan ke komunitas masing-masing,” pungkasnya.

Editor:

Berita Lainnya

Berita Terkini