Kota Udang, julukan ini hingga kini masih melekat. Bahkan julukan Kota Udang tak bisa dipisahkan dari Cirebon. Sejak era Cirebon di pimpin Pangeran Cakrabuana alias Raden Walangsungsang, kota ini memang sangat dikenal sebagai penghasil udang rebon.
Karena letaknya yang berada di Pesisir Pantai Utara Jawa, mayoritas penduduknya bermata pencarian sebagai nelayan. Tak heran kalau terasi dan petis dari Cirebon sangat dikenal kelezatannya dikarenakan dibuat murni dari rebon atau udang hasil tangkapan para nelayan.
Cirebon salah satu kota yang ada di Jawa Barat ini tak bisa dipisahkan dari penyebaran agama Islam. Kota yang terletak di bagian timur dari Jawa Barat ini juga merupakan salah satu kota Wali. Disini terdapat makam salah satu dari 9 Wali yaitu Sunan Gunung Jati.
Seperti kota-kota lainnya di mana terdapat makam para wali, seperti Demak, Kudus, Gresik, Tuban, Lamongan, Kota Cirebon pun selalu dipenuhi para peziarah yang ingin berziarah kemakam Sunan Gunung Jati.
- Kota Pelabuhan
Cirebon, juga dikenal sebagai Kota Pelabuhan. Sejak jaman dahulu, kota ini salah satu pusat perdagangan yang sudah sangat dikenal. Seperti dikutip HARIANKOTA.COM dari pelindo.co.id, Pelabuhan Cirebon dibangun oleh pemerintahan kolonial Belanda pada 1865.
Belanda sengaja membangun pelabuhan di Cirebon, untuk mengangkut berbagai hasil bumi dari Pulau Jawa. Karena terletak di lintasan jalan raya dan rel kereta api, kini Pelabuhan Cirebon dikembangkan pemerintah dilengkapi dengan fasilitas penumpukan petikemas, terminal batubara, terminal aspal curah dan tangki penampungan minyak kelapa sawit.
Halaman
Editor | : |
---|